Rabu, 14 Oktober 2020

REPAIR MOTHERBOARD Jilid.3

Sebelum membaca bahasan kali ini, sebaiknya sudah baca dan memahami REPAIR MOTHERBOARD Jilid.1 dan Jilid.2.


Artikel Jilid.2 sudah membahas bagaimana tahapan kerja bagian Mikrokon sehingga siap untuk di-“kontrol Power on-off”.  Ini baru sebagaian kecil dari fungsi2 motherboard, jadi masih banyak yang akan kita bahas.
Tahapan2 apa saja yang selanjutnya perlu dipahami & dipelajari.
Maka kami ajak kembali memahami tahapan2 pada teve CRT, yang kira2 sebagai berikut :
  • Mikrokon mengeluarkan perintah “power-on” pada sirkit Switch on atau  Regulator 8v dan 5v.
  • Tegangan 8v dan 5v hadir.
  • 8v untuk suply tegangan Horisontal start.
  • Dan 5v untuk sirkit audio/video prosesor ic chroma, tuner dll.
  • Mendapat “8v” bagian Horisontal akan mulai bekerja, dilanjut sampai Flyback nyembur.
  • Flyback nyembur bagian Vertikal akan mendapat suply Vcc, dan CRT akan mendapat tegangan2 suply Heater, Screen, Fokus, 180v.
  • Bagian vertikal mulai kerja….
  • Dan Layar CRT siap nyala, tapi sementara masih di MUTE.
  • Dilanjut Chroma mengoutputkan sinyal Gambar RGB…….dan layar muncul gambar.
Contoh gambar blok motherboard One Chip MST.

Demikian juga pada Lcd/Led.

Tahapan Mikrokon sudah dilalui dan siap Stby.

Setelah tombol power ditekan, 
Maka Mikrokon akan meng-ouput kontrol “power-on” yang akan berfungsi menghidupkan beberapa Regulator yang di-SWITCH untuk memberikan suply macam2 tegangan pada bagian2, seperti SCALLER (Video prosesor), Tuner, ic RAM (DDR2), ic Eeprom dll.






Gambar diatas adalah contoh blok tegangan2 yang bekerja pada motherboard pakai TSUMV59.
  • Garis merah adalah tegangan UN-Switch 3.3v dan 1.2v untuk bagian Mikrokon.
  • Remote sensor Lcd.Led buatan China umumnya dapat tegangan 5v. Sedang buatan Korea dan Jepang umumnya mendapat 3.3v.
  • Garis biru adalah suply yang di-Switch on-off. Tegangan output  3.3v untuk bagian Audi/Video prosesor, memori Eeprom, Tuner dan tegangan 1.8v untuk memori RAM (internal).
  • IC Audio umumnya dapat Vcc 12v langsung UN-Switch , tapi untuk 3.3v diberikan dari yang dikontrol on-off.


Pada Lcd/Led lama atau teve layar besar dimana masih menggunakan modul Psu terpisah dengan Motherboard, umumnya masih menggunakan 2 macam sirkit powersuply. 

  •  Powersuply kecil untuk meneyediakan tegangan Stby motherboard
  •  Powersuply Utama (besar) untuk mensuply tegangan2 motherboard lain2nya.

Disini perintah "power-on" dari motherboard diperlukan untuk menghidupkan :

  • Power suply utama.
  • Sirkit PFC
Contoh konektor dari Motherboard ke Psu LG

Banyak pemula yang belum paham. 
Cek powersuply Utama belum mengeluarkan tegangan. Terus diobok-obok dicari penyebabnya. 
Pada hal sesungguhnya powersupky tidak ada masalah. Motherboard yang masalah, karena belum mengeluarkan perintah power-on ke Powersuply Utama atau masih Stby.


KERUSAKAN REGULATOR TEGANGAN YANG DI-SWITCH ON-OFF.

Jika salah satu tegangan ada yang tidak keluar atau drops, dapat menyebabkan macam2 gejala kerusakan seperti :
  • Indikator sudah melotot hijau, tapi gambar dan suara tak kunjung ada
  • Restart berulang-ulang.
  • Macet hanya sampai logo.
  • Hidup-mati sendiri.
  • Atau mungkin mati protek stby
Gejala seperti ni semua bisa berbeda-beda pada mode2 yang berbeda. tergantung dari design masing masing pabrikan/merk.




*****************************